Selamat Datang Ramadhan

Sebelas bulan akan berlalu,

Ramadhan kembali menyentuh kesadaran kami,

Yaa Allah,

Malu rasanya kami yang kotor ini ingin jua mereguk nikmat ramadhan,

Bulan yang didalamnya dilipatgandakan pahala kebajikan,

Kaki ini lemah,

Wajah ini kotor,

Jiwa ini sangat kerdil,

Tiba-tiba hendak mendekati_Mu,

Setiap tahun berulang, kami melakukanya,

Usai ramadhan ?

Kami mengerjakan yang munkar, menolak yang ma'ruf, bahkan sampai menyekutukan_Mu,

Astagfirullah....

Begitulah kami yang ternyata tak tahan menghadapi godaan dunia,

Pertahanan kami teramat rapuh,

Syaitan yang Kau sebutkan dalam Al-Qur'an sebagai musuh nyata manusia,

Justru kami jadikan kawan,

Akibatnya ?

Kami diperdaya oleh Hizbu Syaitan,

Lalu tandpa sadar kami jadikan hawa nafsu sebagai Illah (Tuhan) kami,

Kami terikat denganya sehingga bebas berbuat semaunya,

Sungguh hina kehormatan diri kami,

Sungguh nista diri kami,

Sungguh rendah selera hidup kami,

Kehidupan akhirat dengan kenikmatan surga_Mu yang sebenar-benarnya kehidupan,

Kami tukar dengan dunia yang murah,

Sungguh dangkal jangkauan akal dan cita rasa kami,

Kami menganggap dunia dan seisinya adalah segalanya,

Kami benar-benar melupakan negri akhirat,

Hati dan jiwa kami telah dilalaikan oleh gemerlap dan kilauan dunia,

Memasuki ramadhan ini,

Hati ini tersentak mendengar firman_Mu,

"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah setiap diri apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok,.... Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang lupa kepada diri mereka sendiri; mereka itulah orang-orang yang fasik; (QS. Al-Hasyr: 18-19)"

Yaa Allah dengan kemurahan_Mu,

Kau masih beri kesempatan kepada kami,

Padahal kami tidak berhak,

Kami bukan Kau balas dengan azab,

Malah Kau beri tempo untuk bertaubat,

Yang beriman Kau beli pahala berlipatganda,

Padahal disisi_Mu tiada arti,

Siapa gerangan yang lebih pemurah dari Engkau,

Wahai Ghafuururrahim......

Yaa Allah,

Jangan Kau turunkan siksa dan bencana karena kelalaian kami,

Jangan Kau timpakan azab,

Sebagaimana Kau turunkan kepada umat-umat sebelum kami,

Yaa Allah,

Jika ujian dan derita ini bukan karena murka_Mu,

Legalah kami dan lapangkan dada kami,

Tetapi jika Kau murka kepada kami,

Maka kami insaf,

Bahwa murka_Mu adalah akibat kesalahan kami,

Maka tiada pilihan bagi kami,

Selain bertaubat kembali kepada_Mu,

Mengharapkan ampunan, gemilang sayang dan dan curahan kasih dari Engkau semata,

Dibulan yang akan kami temui esok,

Bulan yang penuh Rahmat dan Magfhfirah,

Kami serahakan segala cacat dan cela diri kami,

Yaa Allah,

Kami memohon kepada_Mu,

Bukalah pintu ampunan_Mu agar kami bisa masuk,

Golongkanlah kami kedalam hidayah_Mu,

Gemilangkan kami dengan sayang_Mu,

Curahilah kami dengan kasih_Mu,

Kami yang miskin dan papah ini,

Sekarang sujud dibawah duli ke-Maha-Besaran_Mu,

Mohon diterima sebagai hamba yang telah Kau Rahmati dan Ridhoi,

Amin...amin...amin...Yaa Robbalallamin

Marhaban Yaa Ramadhan, Mohon maaf lahir dan bathin,

(Adelia wahyudi dan keluarga)